aku duduk diam di tempat yang mungkin sangat favorit untuk ku dapat melihat sosok dirimu yang setiap hari selalu aku harapkan.
Eemm,.. "Kantin" iya itu tempat yang selalu aku datangin setiap hari di baris paling belakang dengan kegiatan yang entah apa kamu lakukan di sana, sehingga dalam beberapa minggu ini dengan penuh harapan dan rasa yang selalu menggebuh untuk aku dapat melihat kamu tersenyum walau itu bukan tertuju untuk ku.
perkenalan yang terjadi antara aku dan dia yang sangat singkat. membuat aku semakin penasaran dengan sosok dirinya. lelaki yang sangat menyukai warna hijau, polos, pintar, dan sangat romantis menurut ku dialah yang paling berhasil membuat aku mencintainya bahkan sangat jatuh cinta akan sosok dirinya. iya sosok yang mampuh membuat ku berani bermimpi, membuat suatu harapan dan keyakinan agar aku dan dia dapat bersama dan selalu bersama walau dalam perbedaan. tapi aku sadar perkenalan yang singkat ini hanya menghadirkan rasa kagumku yang terlalu berlebihan akan sosok dirinya dan mungkin juga ini hanya ketetarikan sesaat ku dengan dia.
kalau boleh jujur aku sungguh menikmat kebersamaan yang kita jalin. perhatian dan kecupan kecil yang kau selipkan pada saat kita mengakhiri percakapan membuat aku semakin berharap sosok dirimu yang mampuh menciptakan kenyaman itu, tapi aku salah, aku pikir kamu punya perasaan yang sama bahkan serius terhadap diriku, tapi aku terlalu tinggi berharap. iya, apalah aku di matamu aku terlalu kecil untuk dirimu dan mungkin tak pantas aku menaruh hati yang lebih kepada dirimu
1 minggu berjalan perkenalan aku dan dia baik- baik saja, 2 minggu semakin baik sehingga kita dapat mengenal lebih dekat bahkan respon dirinya sangat baik dan kita sempat menghabiskan waktu bersama ya walau hanya sebentar setidaknya ada hal yang sangat berkesan antara aku dan dia, minggu ke-4 entah hal apa yang membuat hubungan aku dan dia menjadi renggang tiba-tiba sosok yang dulu aku kenal yang pernah membuat aku nyaman, yang selalu memberi semangat untuk diriku seketika hilang,...hilang,....dan hilang :'(
entah kata-kata seperti apa yang harus aka sampaikan untuk mendeskripsikan rasa yang ada di hatiku, sedih, kecewa, marah itu pasti, semua jadi satu dan kebigungan ku semakin memuncak kenapa aku di perlakukan seperti ini !!! teriak atau diam entah aku kurang cukup untuk mengerti dengan apa yang terjadi pada diriku :")
kamu tau, kamu pergi tanpa mengucapkan sedikit kata pada ku dan membuat aku bertanya hal apa yang terjadi dengan dirimu saat ini, aku mau menagih janji yang pernah kamu ucapkan pada ku saat malam itu, mana....mana.... mana janji kamu kenapa kamu tega seperti ini, ohh aku paham kamu lelaki yang aku kenal tanpa mempunyai perasaan, ia itu jelas kamu lelaki "EGOIS" mau menang sendiri di mana hati kamu ( TEGA ) !!!
kamu tau, kamu menghilang tanpa mengizinkan aku jujur terhadap perasaanku dengan dirimu, ya sudahlah aku lelah lebih baik aku pergi dan menyimpan rasa ini sendiri tanpa perlu kamu tau dan mengerti semuanya .
sejenak aku pejamkan mata ini, dan seketika tanpa disadari kedua mata ku mengeluarkan suatu cairan yang membasahi kedua pipi ini, jangan bilang ini air mata kecewa terhadap sikap mu, karena kamu tak akan pernah mengerti rasa sakit yang aku alami saat ini, kepergianmu yang tak aku ingnkan sudah cukup membuat aku paham bahwa aku tak perlu untuk menaruh harapan yang terlalu tinggi dengan mu.
eemm,. !!! ini minggu ke-2 kita tak saling menghubungi dan kamu harus tau aku masi tetap duduk di tempat favorit ku seperti biasa.
yahh,... apa lagi kalau bukan "Kantin" kamu pasti mengerti hanya kantin tempat satu-satunya aku dapat memperhatikan kamu walau secara diam-diam itu sudah cukup untuk aku tau kabarmu hari ini lelaki paling egois yang aku kenal !!! :* {} :"")